PrimaHRD – Saat bekerja bisa saja anda tidak menyadari bahwa rekan kerja anda yang memberikan dampak negatif pada anda. Hal ini dapat mempengaruhi kesehatan mental anda, untuk itu anda perlu mengetahui ciri-ciri rekan kerja yang toxic atau beracun bagi anda.

Bukan rahasia lagi kalau rekan kerja yang baik, profesional, penuh rasa hormat, dan terus memberikan aura positif membuat anda merasa nyaman di kantor. Bahkan, memiliki rekan kerja seperti ini bisa membuat produktivitas, kesejahteraan, dan kebahagiaan semakin meningkat.

Rekan kerja beracun dapat berdampak pada kesehatan mental, memberikan tekanan negatif, dan memengaruhi produktivitas.

Berikut Ciri-Ciri Rekan Kerja yang Toxic atau Beracun bagi Anda

Suka Meremehkan

Perilaku meremehkan ini kerap menyebalkan, bahkan bisa membuat anda muak. Yang perlu anda ingat adalah meski posisi rekan kerja di atas sekalipun, bukan berarti mereka memiliki hak untuk meremehkan.

Rekan kerja yang levelnya di atas anda mungkin memiliki pengalaman atau gelar yang lebih baik, tapi bukan artinya mereka lebih baik dalam segala hal. Singkat kata, bila mereka memperlakukan anda tidak sederajat atau suka meremehkan, mereka adalah salah satu rekan kerja beracun yang perlu diwaspadai.

Perilaku Bullying

Rekan kerja yang gemar mem-bully sering kali menindas, meremehkan, dan merendahkan orang lain di sekitarnya. Memiliki rekan kerja yang suka menindas saja sudah meresahkan, apalagi bila ditambah dengan bos yang gemar mem-bully. Makin meresahkan dan amat mengganggu, bukan?

Provokator

Selain dua hal di atas, rekan kerja yang suka melakukan provokasi juga masuk ke dalam tipe rekan kerja beracun. Hati-hati, si provokator sering memicu keributan karena sering mengadu domba.

Tak cuma itu, terkadang mereka juga suka menyebarkan gosip ketika terjadi sesuatu hal. Parahnya lagi, rekan kerja yang provokator bisa memberikan saran negatif yang dapat memancing keributan.

Tidak Profesional

Rekan kerja yang tidak profesional akan membuat anda merasa kewalahan, penat, bahkan mengganggu produktivitas. Contohnya selalu terlambat menghadiri rapat, suka bergosip, bersikap kasar, atau tak menganggap serius pekerjaanya. Awas, karyawan atau bos beracun seperti ini bisa memengaruhi produktivitas dan kebahagiaan anda.

Penyuruh

Tipe penyuruh atau bossy bila dilakukan oleh bos sih sebenarnya bukan masalah. Namun, ada pula rekan kerja yang punya kebiasaan memerintah. Biasanya, tipe yang satu ini sudah mendapatkan kepercayaan atasan untuk memberikan perintah umum kepada bawahannya.

Selalu Mengeluh

Mengeluh mengenai lingkungan kerja, bos, atau pekerjaan memang wajar. Namun, lain lagi cerita bila rekan kerja di samping anda sering kali mengeluh. Hati-hati, sifat rekan kerja seperti bisa ‘menyedot’ waktu, tenaga, atau bahkan kebahagiaan anda.

Membuat Gosip dan Drama

Ciri rekan kerja beracun lainnya adalah suka membuat gosip atau drama. Mereka suka sekali menghabiskan waktu kerja yang berharga untuk membicarakan masalah atau kehidupan pribadi orang lain.

Tidak Mau Bertanggung Jawab

Tipe karyawan yang tidak mau bertanggung jawab dan suka menyalahkan orang lain juga mengganggu dan menyebalkan. Biasanya mereka melakukan perilaku ini demi menyelamatkan dirinya sendiri.

Karyawan ini akan bersikap seolah dirinya tidak memiliki kendali atas apa yang sebenarnya menjadi tanggungjawabnya. Sebaliknya, mereka lebih suka menghabiskan waktu dan energi untuk menyalahkan orang lain darpada mencari solusi dari masalah tersebut.

WhatsApp us